gabus males
menggelepar
mata kail menyapa
dan kali ini si gabus males
mendapati nasibnya
lalu takdir itu menjadi ;
gabus pucung
pada hujan terik tetap menawan
aroma pucung dan irisan daun bawang
menambah keroncongan saat lapar menghujam
hitam keling
rempah cabe rawit salam sereh
berkumpul dalam satu kuali
sampailah aroma sedap menyapa
lalu mengalir sekubangan air kuah kemiri pucung
sampailah pada hidangan santap siang
aduhai dan menawan
irisan bawang goreng menambah aura seksi
lalu lahap mengantar birahi
mengamuk pada sepiring nasi
lumat habis tanpa sarat
lalu lunglai sampai klimaks
bekasi.17.02.15
0 komentar:
Posting Komentar